Memainkan Game farm ville di Dunia Nyata

suaramerdeka.com

Guru Al Irsyad Al Islamiyyah Boarding School Purwokerto menantang siswa untuk memainkan game farm ville atau game bercocok tanam di dunia nyata. ”Tantangan ini merupakan bagian dari program bact to nature. Siswa diajak mengenal cara membangun pertanian yang tidak bergantung kepada ketersediaan lahan, sehingga pengetahuan ini dapat dipraktikkan di perkotaan, sekalipun dengan memanfaatkan area sempit, bahkan di balkon atau atap rumah,” kata wakil kepala sekolah, Emas Satriati. Dalam jangka waktu satu semester para siswa ditantang untuk menciptakan sebuah lahan pertanian sederhana di area boarding. Sayuran Busuk Tahap pertama diawali dengan tantangan pupuk organik cair (POC), yakni salah satu jenis pupuk yang memanfaatkan buah- buahan atau sayuran busuk. POC yang dibuat ini nanti akan menjadi nutrisi alami bagi tanaman yang mereka tanam. Seluruh siswa tampak begitu antusias saat melakukan proses pembuatan awal. Para siswa pun memahami pembuatan POC tahap awal itu mudah, namun akan sulit pada tahap berikutnya, yakni mengecek dan memantau kondisi POC setiap hari secara teratur. ”Ini merupakan salah satu bentuk pembelajaran aktif yang sangat berharga bagi para siswa boarding. Tanggung jawab dan amanah mereka akan diasah melalui tugas yang terkesan sepele ini,” ungkapnya. Salah satu bentuk keberhasilan pembuatan pupuk ini adalah dengan aroma yang akan tercium seperti harumnya tape. Jika pupuk sudah dinilai layak oleh pelatih maka POC siap digunakan oleh para siswa untuk meyuburkan tanaman.