Jalan eksisting di Jembatan Merah Patikraja, akan ditutup setelah pembangunan duplikat Jembatan Merah selesai dilakukan. Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Banyumas Achmad Taufik mengatakan, jalan eksisting di Jembatan Merah Patikraja, nantinya akan ditutup untuk semua kendaraan, setelah duplikat Jembatan Merah dapat digunakan. Namun demikian, jalan eksisting itu, kemungkinan masih dibuka untuk pejalan kaki.
"Pembangunan duplikat Jembatan Merah sudah sekalian dengan jalan aksesnya, jadi jalan eksisting ke jembatan lama ditutup, ya mungkin hanya untuk pejalan kaki," ucapnya, baru-baru ini.
Ia mengatakan, akses menuju duplikat Jembatan Merah sudah dibangun, pada sisi timur bahkan sudah selesai sejak tahun lalu. Pantauan Suara Merdeka, jalan akses menuju duplikat Jembatan Merah juga terlihat lebih lebar, dengan demikian kendaraan dapat melintas bersamaan dari dua arah, tidak seperti jalan eksisting yang hanya dapat dilalui satu arah, sehingga kendaraan harus melintas bergantian.
Diberitakan sebelumnya, Prosentase pembangunan duplikat Jembatan Merah Patikraja sudah lebih dari 80 %, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Banyumas yakin jembatan tersebut selesai pada 12 Februari. Achmad Taufik mengatakan, pembangunan duplikat Jembatan Merah Patikraja akan selesai dalam waktu dekat.
Hal itu, menurutnya karena prosentase pembangunan yang sudah lebih dari 80 %. "Untuk saat ini, sudah lebih dari 80 %, tinggal merampungkan bentang kedua. Jika itu selesai maka keseluruhan pembangunan dapat selesai sebentar lagi," jelasnya, baru-baru ini. Ia mengatakan, pembangunan jembatan tersebut ditargetkan selesai pada Senin (12/2) mendatang.
Menurutnya pembangunan jembatan tersebut, sekaligus juga membangun jalan akses menuju jembatan tersebut. Saat ini, kata dia jalan akses sebagian sudah dibangun, dan tinggal membutuhkan waktu tidak terlalu lama untuk menyelesaikan seluruhnya. "Pada 12 Februari itu, sudah harus selesai semuanya termasuk jalan aksesnya dari sisi timur maupun barat," kata dia.
sumber Suara Banyumas
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus