Atraksi budaya di kawasan Kota Lama Banyumas bakal ditambah. Hal ini menyusul rencana Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Banyumas menerapkan tiket masuk kompleks Taman Sari.
Kepala bidang Kebudayaan Dinporabudpar Banyumas, Deskart Sotyo Jatmiko mengemukakan, pemberlakuan tiket masuk tersebut akan direalisasikan pertengahan tahun ini. Namun sebelumnya, pihaknya akan menjadwalkan pertunjukan seni budaya di kawasan tersebut. “Ada rencana penerapan tiket masuk ke Taman Sari.
Tapi masa cuma seperti itu. Harusnya ada tontonan atau pertunjukan kesenian di sana,” katanya, kemarin. Taman Sari yang ditata tahun lalu sebenarnya sudah layak dikunjungi. Namun tidak ada aktivitas yang bisa dilakukan wisatawan selain berfoto di taman tersebut. Selain Taman Sari, pihaknya juga bakal menata Sumur Mas, yang masih berada di dalam kompleks tersebut. Rencananya, tujuh sumur tua di dalam kompleks Pendapa Kecamatan Banyumas untuk melestarikan peninggalan sejarah tersebut.
“Harapannya dapat menambah daya tarik bagi pecinta budaya dan sejarah. Terutama yang ingin berkunjung ke Taman Sari,” ujarnya. Deskart menuturkan, ketujuh sumur tersebut memiliki fungsi berbeda dengan letak yang terpisah. Namun hanya Sumur Mas di belakang kantor kecamatan yang masih digunakan dan sudah dilindungi sebagai benda cagar budaya. Sedangkan enam sumur lainnya dalam kondisi yang tidak terawat.
sumber Suara Banyumas
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus