Desa wisata di kawasan lingkar Gunung Slamet seharusnya dijadikan satu paket wisata. Di kawasan ini terdapat sejumlah desa yang mulai mengembangkan sektor tersebut.
Kepala Desa Sunyalangu, Kecamatan Karanglewas, Mansur mengatakan, pihaknya tengah mengembangkan sejumlah destinasi, di antaranya Bukit Gadog, Bumi Perkemahan Pondok Rau, dan Curug Dadap.
Objek wisata tersebut sudah dikenal di kalangan pegiat media sosial. ”Beberapa objek juga mulai dikembangkan lagi seperti Curug Dadap.
Kami mempromosikannya melalui media sosial untuk menarik pengunjung,” ujarnya, kemarin. Selain menawarkan destinasi wisata alam, pegiat desa wisata juga membuat paket wisata kuliner seperti Sega Lemeng dan Kopi Robusta Sunyalangu.
Makanan khas ini disuguhkan apabila ada wisatawan yang berkunjung dengan durasi lebih lama atau menginap. Desa Sunyalangu tak hanya mengandalkan wisata alam. Kelompok-kelompok pegiat desa wisata juga membuat paket-paket jelajah alam.
Sementara itu, Pegiat Aliansi Pariwisata Banyumas, Tri Agus Triyono mengatakan, potensi wisata di lingkar Gunung Slamet meliputi lima wilayah kecamatan, yakni Baturraden, Kedungbanteng, Karanglewas, Cilongok hingga Pekuncen.
Sejatinya, kawasan ini bisa dijadikan satu paket wisata yang terintegrasi. ”Dua tahun lalu pelaku wisata sudah meluncurkan paket wisata Kidul Gunung. Tapi gaungnya kurang terdengar,” ujarnya.
Tri menuturkan, paket tersebut dijual seharga Rp 500 ribu. Wisatawan diajak menjelajah selatan Gunung Slamet dengan mengendarai jeep.
sumber Suara Merdeka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar