Kota Lama Terkendala Status Kepemilikan
Kota Lama Banyumas yang digadang sebagai bagian dari wisata sejarah, masih menemui kendala. Salah satunya kepemilikan yang cukup membatasi intervensi pemerintah untuk melakukan pembenahan. Kepala Bidang Kebudayaan, Dinas Pemuda Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Rustin Herwanti mengatakan, Kota Lama Wisata Sejarah Banyumas akan dilaunching tahun 2017 mendatang.
Namun saat ini masih terkendala intervensi revitalisasi rumah Kota Lama. “Cukup banyak rumah model lama di Kecamatan Banyumas. Keinginan kami pada dasarnya jangan sampai rumah tersebut berganti pola dari model rumah lama. Namun kendala kami rumah-rumah tersebut kebanyakan adalah milik perorangan, sehingga kadang mau dibuat apa terserah mereka,” kata Rustin, Rabu (25/2).
Sebagai solusinya, tahap pertama dia akan melakukan sosialisasi kepada pemilik rumah model lama. Minimal mereka tidak merubah arsitektur nilai kesejarahannya. Karena bangunan-bangunan yang ada, merupakan bagian dari benda cagar budaya. Ketika sudah menjadi tempat wisata, nantinya bisa disinggahi oleh wisatawan untuk menginap dan merasakan nostalgia sejarah, menyatu dengan pola kehidupan setempat.
“Kita juga berkoordinasi dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, untuk mengarahkan itu,” ujarnya. Sedangkan untuk bangunan kota lama milik pemerintah seperti bangunan-bangunan kompleks kantor kecamatan, SMK 3 Banyumas dan Puskesmas
Banyumas, dipastikan masih akan tertangani dengan baik.
Terkait adanya Perda Perlindungan Benda Cagar Budaya, DPRD Banyumas telah menyusunnya sebagai bagian dari Perda Inisiatif. “Perda Cagar Budaya sudah disahkan tanggal 18 Februari kemarin. Hanya saja saya belum mendapat salinannya dan belum disosialisasikan. Selanjutnya diharapkan ada Perbup yang mengatur teknis bagaimana penanganan benda cagar budaya yang ada termasuk kota lama Banyumas yang akan menjadi tempat
wisata,” ungkapnya.
Selain wisata sejarah, konsep Banyumas sentra budaya juga mulai digarap. Salah satunya yaitu dengan agenda rutin kesenian rongpuluhan yang dipentaskan oleh 12 desa se-Kecamatan Banyumas. Di samping itu, juga ada paket Mbolang Banyumas yang menawarkan jelajah kota lama, Galeri Batik Papringan, wisata religi Dawuhan dan jelajah Serayu River Voyage.
(Radar Banyumas,26 February 2015 ).
Saya bermaksud turut memperkenalkan Kota lama Banyumas kepada amsyarakat luas, dengan harapan agar makin dikenal. dan sesuai harapan kami Kota lama akan suatu saat akan jadi tujuan wisata andalan .
Kawasan Pendapa Jaka Kaiman
Taman / halaman Pendapa, ditanam sejumlah tanaman langka ( Buah Kepel)
Pendapa jaka Kaiman ( Dulu bernama Duplikat Sri Panji)
Sejumlah Heritage Building
Museum Wayang
Eks Karesidenan
Sejumlah Gedung tua yang saat ini dimanfaatkan untuk perkantoran
Gudang
Akses menuju lingkungan sekitar Pendapa
Lingkungan sekitar Alun alun